Perbedaan Filosofis dan Praktis dalam Laporan Keuangan : Perspektif Konvensional vs Syariah

Dede Maman Pathulrahman; Pipit Pipit; Anggia Dhafa Irvani; Tsuwaebatul Aslamiyah; Joni Joni

doi:10.61132/nuansa.v3i2.1755

Authors

Dede Maman Pathulrahman Universitas Siliwangi
Pipit Pipit Universitas Siliwangi
Anggia Dhafa Irvani Universitas Siliwangi
Tsuwaebatul Aslamiyah Universitas Siliwangi
Joni Joni Universitas Siliwangi

DOI:

https://doi.org/10.61132/nuansa.v3i2.1755

Keywords:

financial-statements, conventional, sharia, Islamic-principles, business ethics

Abstract

The aim of this study is to examine the philosophical and practical differences between conventional and Islamic financial reports. Laporan keuangan konvensional disusun berdasarkan prinsip-prinsip ekonomi kapitalis, dengan orientasi pada laba dan kepentingan pemegang saham. Meanwhile, Islamic financial reports are based on Islamic principles that emphasise justice, transparency, and social responsibility, as well as holding financial activities accountable not only to humans, but also to Allah SWT. The research method used was qualitative descriptive-comparative through a literature study of accounting standards and related journals. The results of the study show differences in reporting objectives, report structure, basic principles, transaction measurement methods, and stakeholder orientation. Laporan syariah mencakup unsur-unsur tambahan, seperti laporan zakat, qardh, dan tanggung jawab sosial, yang tidak ditemukan dalam sistem konvensional. Memahami perbedaan ini sangatlah penting untuk mempromosikan praktik pelaporan keuangan yang tidak hanya berorientasi pada keuntungan, tetapi juga menjunjung tinggi nilai-nilai etika dan keberlanjutan.

Downloads

Download data is not yet available.

References

Agustina, A., Evriyenni, E., Syahid, M., Yustini, S., Solihin, I., Haryani, H., ... Khodijah, A. S. (2025). Akuntansi keuangan syariah (R. Mukhlisiah, Ed.). PT. Sada Kurnia Pustaka.

Darmawan. (2022). Manajemen keuangan syariah (ed. pertama). UNY Press.

Djamil, N. (2023). Akuntansi terintegrasi Islam: Model alternatif dalam penyusunan laporan keuangan (pp. 167–168).

Fabillah, I. H. (2019). Pengaruh latar belakang pendidikan, ukuran usaha dan lamanya usaha terhadap kualitas laporan keuangan UMKM dalam prespektif akuntansi syariah (Studi pada UMKM Kecamatan Sukarame Kota Bandar Lampung). Sustainability (Switzerland), 11(1), 1–14.

Farida, I., & Setiawan, D. (2022). Business strategies and competitive advantage: The role of performance and innovation. Journal of Open Innovation: Technology, Market, and Complexity, 8(3), 163. https://doi.org/10.3390/joitmc8030163

Hartono, R. (2016). Indonesian EFL teachers’ perceptions and experiences of professional development [Disertasi, Indiana University of Pennsylvania].

Hasibuan, L., Meiliani, P. B., Zefriani, E., Lestari, S., & Utami, T. W. (2023). Analisa laporan keuangan syariah. CV. Merdeka Kreasi Group.

Ibrahim, S. E., Fallah, M. H., & Reilly, R. R. (2009). Localized sources of knowledge and the effect of knowledge spillovers: An empirical study of inventors in the telecommunications industry. Journal of Economic Geography, 9(3), 405–431.

Kusuma, H. S., Az-Zahra, K. D., Saputri, R. W., Utomo, M. D. P., Jaya, D. E. C., Amenaghawon, A. N., & Darmokoesoemo, H. (2024). Unlocking the potential of agricultural waste as biochar for sustainable biodiesel production: A comprehensive review. Bioresource Technology Reports, 101848. https://doi.org/10.1016/j.biteb.2024.101848

Maulana, A., Kurniawan, I., & Riyansyah, A. (2023). The effect of e-commerce trust, site loyalty, and e-commerce satisfaction on purchasing behavior. Jurnal Manajemen, 27(2), 360–378.

Ningsih, A. (2019). Analisis metode GPLA dalam perlakuan & penyajian akuntansi inflasi pada laporan keuangan PT Yanaprima Hastapersada Tbk.

Otoritas Jasa Keuangan. (2020). Laporan keuangan syariah.

Panggabean, H. (2021). Perbandingan antara akuntansi syariah dan akuntansi konvensional.

Permana, Y., & Nisa, F. L. (2024). Konsep keadilan dalam perspektif ekonomi Islam. Jurnal Ekonomi Syariah Darussalam, 5(2), 80–94.

Putriningtyas, & Usnan. (2019). Akuntabilitas BMT: Analisis berdasarkan implementasi PSAK 101 pada penyajian laporan keuangan. Al-Masharif: Jurnal Ilmu Ekonomi dan Keislaman, 7(1), 17–36.

Qotrunada, A., Fadhilah, F., & Selasi, D. (2024). Peran investasi syariah dalam mendorong pembangunan ekonomi berkelanjutan di Indonesia. Jurnal Ekonomi, Sosial & Humaniora, 6(03), 101–115.

Rosmanidar, E., & Prayogo, Y. (2022). Problematika penerapan accrual accounting pada lembaga keuangan syariah. ILTIZAM: Journal of Shariah Economics Research, 6(2), 225–240.

Salsabila, S., Mirza, A. D., & Asmaranti, Y. (2025). Komparasi antara akuntansi syariah dan konvensional berdasarkan implementasi pada masyarakat: Studi literatur. Jurnal Riset dan Pengetahuan Nusantara, 6(1).

Sarmigi, E., Putra, E., Bustami, Y., & Parasmala, E. (2022). Analisis laporan keuangan perbankan syariah (N. Duniawati, Ed.). CV. Adanu Abimata.

Setiawan, I. (2019). Perbandingan laporan keuangan konvensional dan syariah. Sustainability (Switzerland), 11(1), 1–14.

Siregar, S. (2022). Akuntansi syariah dan akuntansi konvensional: Komparasi nyata dari tinjauan literature. Jurnal Ilmiah Ekonomi Islam, 8(02), 1364–1372.

Wahyudi, A., & Rosyidah, E. (2024). Prinsip dasar akuntansi syariah: Landasan integritas dan transparansi dalam keuangan berbasis nilai Islam. JIIP-Jurnal Ilmiah Ilmu Pendidikan, 7(5), 4465–4471.